Selasa, 01 September 2015

Penelitian. Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap tumbuhan biji kacang hijau

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesehatan dan kemudahan kepada kami untuk dapat mengerjakan tugas mata pelajaran BIOLOGI yang berjudul MAKALAH PENGARUH INTENSITAS CAHAYA TERHADAP PERTUMBUHAN KACANG HIJAU.
Makalah ini dibuat untuk mengetahui dan membedakan pertumbuhan dan perkembangan pada biji kacang hijau melalui hasil penelitian yang telah dilakukan
Melalui tugas ini di harapkan dapat memahami tentang pertumbuhan dan berkembangan tanaman. Makalah yang kami buat ini tentunya masih banyak kekurangan, oleh karena itu kami mengharapkan saran dan masukan yang bersifat konstruktif demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kami.KARIMUN,1 September 2015

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................2
DAFTAR ISI.................................................3
              BAB I PENDAHULUAN
  Latar belakang.....................................4
  Tujuan penelitian........................................5
Manfaat penelitian...............................................5
 Rumusan masalah...............................................5
  Hipotesis.........................................................5
   BAB II TINJAUAN PUSTAKA
 Pengertian pertumbuhan dan perkembangan..........................6
 Faktor yang mempengaruhi...................................6
BAB III METODE PENELITIAN  
Lokasi penelitian..............................................8
Waktu penelitian......................................8
 Variabel penelitian.....................................8
Alat dan bahan....................8
Cara kerja....................................9
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel data hasil pengamatan.......................10
PEMBAHASAN...........................11
 BAB V PENUTUP
Kesimpulan ...............................13
 Saran.........................14


BAB I
PENDAHULUAN
 LATAR BELAKANG
            Dari sebuah makhluk hidup salah satunya adalah tumbuh dan berkembang.Pertumbuhan danperkembangan mempunyai pengertian yang berbeda.Namun, proses pertumbuhan danperkembangan berlangsung secara beriringan dan saling berkaitan.Sinar matahari memang berguna bagi fotosintesis pada tumbuhan. Namun, efek lain dari sinar matahari ini adalah menekan pertumbuhan sel tumbuhan. Hal ini menyebabkan tumbuhan yang diterpa cahaya matahari akan lebih pendek daripada tumbuhan yang tumbuh di tempat gelap. Peristiwa ini disebut dengan Etiolasi.Dampak tanaman akibat etiolasi adalah tanaman tidak dapat melakukan proses fotosintesis. Padahal proses fotosintesis bertujuan untuk menghasilkan karbohidrat yang berperan penting dalam pembentukan klorofil. Karena karbohidrat tidak terbentuk, daun pun tanpa klorofil sehingga daun tidak berwarna hijau, melainkan kuning pucat.


                   Kondisi gelap juga memacu produksi hormon auksin.Auksin adalah hormon tumbuh yang banyak ditemukan di sel-sel meristem, seperti ujung akar dan ujung batang. Oleh karena itu, tanaman akan lebih cepat tumbuh. Produksi auksin akan terhambat pada tanaman yang sering terkena sinar matahari.


                   Itulah sebabnya, pertumbuhan tanaman etiolasi selalu lebih cepat, tapi batang tidak tegar karena mengandung banyak air.Akibat tidak ada sinar matahari maka organ perbanyakan pada tanaman lama-lama mengkerut lalu mati karena tidak mendapat sumber makanan.


                   Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh cahaya pada pertumbuhan itulah dilakukan percobaan, yaitu dengan memberi perlakuan variasi cahaya matahari yang berbeda pada tanaman kacang hijau





      Tujuan Penelitian


Untuk membandingkan pertumbuhan batang kacang hijau di dua tempat yang berbeda (tempat terang dan tempat gelap).


    Manfaat Penelitian


Mengetahui efek dari sinar matahari terhadap pertumbuhan tanaman, baik efek positif maupun negatif.


    Rumusan Masalah 


Bagaimana kecepatan pertumbuhan batang kacang hijau pada tempatyang berbeda intensitas cahayanya?


    Hipotesis


Setelah melakukan penelitian tentang pertumbuhan batang kacang hijau, ternyata pencahayaan sangat mempengaruhi pertumbuhan batang kacang hijau.Pada tempat yang terang pertumbuhan batang kacang hijau cenderung mengalami perlambatan dibandingkan pada tempat yang gelap.


BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
     Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan adalah proses perubahan biologis yang terjadi di dalam organisme yang merupakan pertambahan ukuran (volume, massa dan tinggi) yang bersifat irreversibel (tidak dapat kembali ke keadaan semula) dan bersifat kuantitatif.
Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan dan bersifat kualitatif. Semakin dewasa organ yang dimiliki semakin lengkap.Terbentuknya organ reproduksi merupakan salah satu indikator terjadinya perkembangan pada tumbuhan.
     Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
                          Faktor Eksternal:
  •       Suhu
Keberadaan suhu erat hubungannya dengan kerja enzim. Jika suhu terlalu
tinggi atau terlalu rendah, enzim akan rusak.
  •        Makanan
Makanan merupakan sumber energi dan sumber materi untuk mensintesis
berbagai komponen sel. Nutrien yang dibutuhkan tumbuhan bukan hanya
karbon dioksida dan air, tetapi juga unsur-unsur lainnya.
  •      Air
Air berfungsi antara lain untuk fotosintesis, menjaga kelembapan, dan
membantu perkecambahan biji. Tanpa air, reaksi kimia dalam sel tidak
dapat berlangsung sehingga mengakibatkan tumbuhan mati.
  •       Cahaya
Tumbuhan membutuhkan cahaya. Banyaknya cahaya yang dibutuhkan
tidak selalu sama pada setiap tumbuhan. Umumnya, cahaya menghambat
pertumbuhan meninggi karena cahaya dapat menguraikan auksin (suatu
hormon pertumbuhan).
  •      Kelembapan
Pengaruh kelembapan udara berbeda-beda terhadap berbagai
pertumbuhan. Tanah dan udara yang lembap berpengaruh baik bagi
pertumbuhan.
  •       Unsur hara
Pertumbuhan juga dipengaruhi oleh unsur hara, misalnya nitrogen, fosfor,
kalium, sulfur, kalsium, magnesium, besi, boron, mangan, tembaga, seng,
molibdenum, klorin, dan nikel.



                        Faktor Internal:


  • Hormon
Hormon adalah substansi kimia yang sangat aktif dan tersusun atas
senyawa protein. Hormon tumbuhan yang mempengaruhi proses
pertumbuhan antara lain, auksin, giberelin, sitokinin, kalin (rizokalin,
kaulokalin, filokalin, antokalin), gas etilen, asam absisat, dan froligen
  • Gen
Gen merupakan sifat yang tidak tampak dari luar, terdapat di dalam
setiap kromosom yang ada di dalam inti sel.


Pengaruh Cahaya Matahari terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Tumbuhan memerlukan jumlah cahaya yang berbeda untuk proses fotosintesis. Namun jumlah cahaya yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan karena merusak kerja hormon pertumbuhan  (auksin). Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel dan memacu pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung Tumbuhan yang mendapat cahaya kurang atau ditempat gelap akan terjadi pertumbuhan yang sangat cepat, tetapi daun kecil dengan warna hijau muda, dan batang akan beruas-ruas panjang (etiolasi).
 

Objek Penelitian (Kacang Hijau)
Kacang hijau merupakan salah satu tanaman semusim yang berumur pendek Dalam dunia tumbuh-tumbuhan,


BAB III
    METODE PENELITIAN      



Lokasi Penelitian

Penelitian mengenai pertumbuhan kecambah kacang hijau dengan intensitas cahaya yang berbeda-beda ini dilaksanakan di rumah. dan sekolah

Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 26 agustus sampai 02 September 2015

Variabel Penelitian

1.      Variabel terikat yaitu biji kacang hijau.
2.      Variabel bebas yaitu intensitas cahaya yang berbeda-beda.
3.      Variabel terkontrol yaitu tanah, air, suhu dan kelembapan.

Alat dan bahan
  1. 2 gelas aqua
  2. 20 biji kacang hijau (1 gelas 10 biji kacang hijau)
  3. kapas
  4. air
Peralatan dan Bahan



Cara Kerja

1.      Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2.      Memasukkan tanah ke dalam gelas aqua
3.      letakan kacang hijau 10 biji pergelas.
4.    Siram dengan air secukupnya.
5.     Meletakkan kedua gelas aqua tersebut di tempat terang dan gelap.
6.      Menyiram biji-biji kacang hijau pada masing-masing pot dengan air secukupnya.
Penyiraman ini dilakukan dengan pagi hari dan malam hari
7. Menulis hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
8. Membuat grafik pertumbuhan batang kacang hijau.

Pengambilan Data

Data diambil dari hasil pengamatan dan pengukuran pada perkembangan dan pertumbuhan kacang hijau selama 7 hari, kami juga mengambil dokumen berupa foto dari eksperimen tersebut. Dari setiap tempat terdapat 2 gelas, tetapi yang akan diolah hanya 1 gelas yang pertumbuhannya paling baik.
Data yang telah diperoleh tersebut diolah menjadi statistik sederhana, yaitu dengan cara mencari rata-rata tinggi pertumbuhan kacang dari hari ke hari pada tempat gelap maupun terang. Kemudian, proses pertumbuhan pada tempat terang dan gelap dibandingkan dengan membuat grafik dari data tersebut.
Tabel Data Hasil Pengamatan kacang hijau




BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN



tabel pengamatan pertumbuhan kacang hijau



a.       Tempat Gelap
Hari Ke-
Perkembangan
1
Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul kecambah
2
Kecambah mulai tumbuh dari setiap kacang, kacang terlihat segar dan sehat
3
Akar tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke atas
4
Kulit kacang mengelupas sekitar ¼ bagian
5
Kecambah / batang kacang berwarna putih dengan bentuk tidak beraturan (tidak tegak lurus) dan berukuran tipis
6
1 dari 3 kacang mempunyai batang kacang yang sedikit berwarna merah tua pudar
7
Daun mulai tumbuh dengan warna hijau muda
b.      Tempat Terang
Hari Ke-
Perkembangan
1
Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul kecambah
2
Hanya 2 dari 4 kacang yang sudah terlihat tumbuh kecambah. Akar tumbuh mengarah ke bawah dan kacang mengarah ke atas.
3
1 dari 2 kacang yang telah tumbuh menjadi kering dan tidak ada pertumbuhan. 1 kacang lagi tumbuh dan kulit kacang mulai mengelupas
4
Hanya 1 kacang yang bertahan, dan terus tumbuh dengan keadaan batang berwarna putih, tegak lurus, dan kokoh
5
Semua kulit terkelupas dari kacang dan mulai terlihat daun berwarna hijau tua
6
Batang semakin panjang, dan daun semakin lebar
7
Kacang layu karena kapas kering oleh sinar matahari




1.      Pertumbuhan Kacang Hijau di Tempat Gelap
           Dari data di atas dapat dilihat bahwa rata-rata panjang batang kecambah di tempat dengan intensitas cahaya rendah adalah 6,49 cm. Pada tempat yang gelap,  kacang hijau tidak mendapatkan cahaya matahari sama sekali, akibatnya hormon auksin yang terdapat pada biji kacang menjadi sangat aktif dan bekerja secara optimal. Hal itu  menyebabkan pertumbuhan kacang hijau menjadi sangat cepat namun kurang merata. Sehingga batangnya lemah. Pertumbuhan kecambah pada tempat gelap paling cepat diantara tempat-tempat lain. Pertumbuhan kacang hijau ditempat gelap cenderung bengkok tetapi batangnya sangat kuat dan warnanya hijau, karena mendapatkan cahaya yang cukup untuk fotosintesis. 
2.      Pertumbuhan Kacang Hijau di Tempat Terang
           Pada tempat yang terang, kacang hijau mendapat cahaya dengan intensitas yang sangat besar, akibatnya pertumbuhan kacang hijau akan lambat, karena sebagian besar hormon auksin terurai oleh sinar matahari. Dari data diperoleh rata-rata panjang batang kecambah 2,75 cm. Statistik ini paling rendah dari semua data yang ada, yang berarti pertumbuhan kecambah kacang hijau di tempat terang adalah yang paling lambat. Tiga objek tidak tumbuh, hal ini mungkin disebabkan oleh biji yang rusak atau mungkin juga hormon auksin yang tidak bekerja sama sekali akibat kelebihan cahaya

Pembahasan 
Cahaya digunakan tanaman untuk proses fotosintesis.
Tanaman yang kurang cahaya (di area gelap) batangnya lebih panjang, hal ini karena tanaman berusaha mencari cahaya untuk keperluan fotosintesis.
Tanaman yang cukup cahaya terlihat lebih sehat dan segar.
Daun tanaman-tanaman yang kurang cahaya jauh lebih kecil dan kusam kekuningan dibandingkan dengan tanaman yang cukup cahaya. Daun tanaman yang cukup cahaya lebih lebar, hijau segar.
Pada tanaman yang berada di tempat yang gelap hormon auksin bekerja lebih aktif daripada tanaman yang terkena cahaya, sehingga tanaman yang berada di tempat yang gelap terjadi pemanjangan sel. Di tempat yang terang hormon auksin mudah rusak oleh intensitas cahaya yang tinggi.
Di tempat yang terang pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, dan di tempat yang gelap terjadi etolasi (pemanjangan diujung melekuk).
Jelas perbedaan dari keduanya. hasil yg lebih baik di tempat yg terang


BAB V
PENUTUP 
Kesimpulan
* Tumbuhan kacang hijau di tempat gelap memiliki pertumbuhan lebih pesat dibandingkan tumbuhan kacang hijau yang berada di tempat terang.Kesimpulan Dari praktikum yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan yaitu sebagai berikut. Tumbuhan yg tidak terkena cahaya matahari (GELAP) akan lebih cepat pertumbuhannya, batangnya yg panjang namun karna kekurangan cahaya matahari tumbuhan yg ditmpt glp daunnya kekuning kuningan dan tampak layu. Tetapi tumbuhan yg di tmpat trg batangnya lebih pendek namun daunnya Lbih sgar dan kehijauan

SARAN
Sebaiknya penelitian ini dilakukan bersama sama di sekolah. sehingga teman2 di 10.6 (SMA NEGERI 2 KARIMUN) bisa lebih tahu. pengaruh intensitas cahaya terhadap tumbuhan biji kacang hijau ini
perlu di ketahui. tumbuhan kacang hijau ini hanya mampu bertahan hidup 60 hari saja teman
Sekian.